Kamis, 12 Agustus 2010

Memikirkan Indonesia

Tahukah teman-teman sekalian ? Bahwa Indonesia dari dulu labelnya "Negara Berkembang" !

pada tahun 2000, babak baru dimulai untuk peradaban manusia karena memasuki millenium ketiga. perkembangan teknologi memudahkan hidup manusia untuk mengkonsumsi alam dengan cara yang elegan dan cerdas. kesehatan, pendidikan, pertanian, transportasi, industri, mekanika, dan lain-lain mengalami kemajuan.

dalam komik doraemon edisi berapa saya lupa, pernah diceritakan mengenai mesin pembuat mimpi. ide mesin mimpi ini sendiri pun muncul pada tahun 1979 saat komik doraemon masih pada masa-masa awalnya. dan sudah tentu teknologi manusia belum mencapai level untuk menciptakan alat ini. boro-boro mau bikin alat beginian, mikirin teknologi yang gampang kayak mesin potong rumput aja masih ribet !

namun ide itu terus disimpan dan sesekali ditelaah oleh illmuwan, sehingga pada tahun 2004 alat pembuat mimpi pun resmi dirilis oleh Bandai.(Kalo ga salah !)

dari sekilas tulisan diatas, jepang jelas sudah berubah pada era 70-an dari label negara berkembang menjadi negara maju pada dekade 90an. siapa ga kenal Toyota ? Siapa ga kenal Kamen Rider ? Siapa ga Kenal Nintendo atau Sega ?

mereka hanya butuh 10-20 tahun untuk bergeser dari negara berkembang menjadi negara maju. kebayang ga cepatnya mereka maju !

balik kedalam negeri, Indonesia ku tersayang. tahun 60an Indonesia bergelar Macan Asia bersama China, Jepang, dan Korea. tapi kalo sekarang, kesannya maksa ya kalo disebut Macan Asia lagi..?
tahun 1972, final sepakbola piala Anniversary di Jakarta, mempertemukan Korsel dengan Indonesia dipartai puncak.. dan Korsel digebuk 5-2 ama Abdul Kadir cs sehingga mereka menjuarai anniversary Cup tahun 1972 tsb !

menyambut GANEFO, Soekarno memprakasai proyek mercusuar dengan membangun stadion Gelora Senayan ato Gelora Bung Karno. dan stadion ini menjadi stadion termewah se Asia (pada jamannya) karena teknologi atap tanpa penyanggah yang amat keren waktu itu.

lah sekarang tahu kenapa FIFA nolak Indonesia jadi tuan rumah PD ? padahal masih bidding.. karena Indonesia cuma punya GBK buat main bola..

juga waktu pada olimpiade Melbourne Timnas Indonesia bisa nahan Uni Soviet 0-0 ! kalo sekarang, nantangin Kroasia ato Serbia aja yang udah pecah-pecah mikir 700x dulu. bukan karena kita sanggup ngelawan apa enggak, tapi merekanya mau nggak ditantangin ama kita..?

tapi itu dulu saudara... kejayaan Indonesia yang itu semakin luntur..

dari negara maju turun pangkat jadi negara berkembang. Ngakunya negara berkembang, padahal turun pangkat ! sekarang jangan ngelawan Korsel dah kalo ngarep kayak tahun 1972 karna kita menang.

masalah nomot 1 di Indonesia adalah kesejahteraan rakyatnya yang tidak sentosa. aneh kalo orang miskin makin banyak di Indonesia. apa karena orang miskin punya anak banyak, terus anaknya juga miskin ? Pertanyaan ini ga menyudutkan orang miskin. yang seharusnya dipikirkan adalah, kenapa orang miskin itu tetap miskin ? bukannya kita disebut-sebut surganya dunia karena ini negara punya kekayaan alam yang amat mahal harganya..?

kenapa mereka-mereka itu dari miskin tetap miskin ? yang kaya tetap kaya ? (Mayoritas )

apa karena orang miskin malas kerja ? apa karena mereka ga punya niat buat maju ? apa karena mereka bodoh atau gimana ?

saya rasa ga ada orang yang mau kerja keras memelihara kemalasan. juga sudah jelas kalo orang yang rajin itu mau maju. dan tidak ada manusia yang bodoh, mereka hanya ga mau tau dan setiap insan berbeda bakat serta potensinya.

mereka miskin karena sulit mendapatkan pekerjaan. mereka tetap melarat karena mereka tidak punya penghasilan. jika seandainya mereka diberi pekerjaan, apakah mereka tetap mengeluh karena sulit makan ? kecuali kalo kerja ama upahnya ga sebanding.

coba bayangkan, kemiskinan ada bukan karena kebodohan. kalo teori itu digunakan atau diaplikasikan pada abad 17 atau kebawahnya, bisa jadi benar. tetapi dizaman sekarang, kebodohan adalah hal yang sulit ditemukan. karena pemikiran masyarakat Indonesia untuk sebuah kemajuan amat tinggi. permasalahannya juga kadang di kemauan mereka yang rendah. mereka hanya tidak mendapat kesempatan bekerja..! itulah kunci kemiskinan indonesia !

pernah dengar NATIONAL SERVICE ? sebuah program yang dibuat oleh pemerintahan Obama untuk mereka yang ingin jadi patriot tidak perlu mengangkat senjata, cukup bekerja apa adanya untuk negara agar tidak ada pengangguran. dan pekerjaan apapun akan dibayar dengan uang (karena kita butuh uang, walopun tidak seharusnya rakus !).
contoh, mengumpulkan sampah dan sisa-sisa makanan. menyiram bunga ditaman, tukang parkir, atau yang lainnya. dan ini terbukti mengurangi jumlah pengangguran disana. pdahal pda krisis global tahun 2008 yang lalu, jutaan orang nganggur dan ribuan perusahaan tutup. bahkan sampai ada yang harus tinggal dibawah jembatan karena ga punya uang buat bayar apartemen. (Kalo diamerika, orang yang nyewa apartemen itu adalah orang yang melarat (mayoritas) dan mereka yang punya rumah adalah orang-orang yang kaya).

program ini terus berjalan sampai sekarang. dan mengangkat kembali perekonomian amerika sana.

di indonesia, program ini rasanya amat berguna. imajinasikan saja orang yang anda suruh mencabut rumput liar di taman bunga anda, kemudian anda bayar, bukankah itu membantu ekonomi mereka..?

atau meminta teman anda yang kekurangan secara ekonomi untuk membuang sampah dirumah anda setiap pagi, kemudian anda membayarnya, rasanya itu membantu mereka. seharusnya negara memperbanyak lapangan kerja walaupun sebenarnya ada pekerjaan yang nggak penting. (kayak garuk-garuk punggung tadi.)

tapi coba fikirin lagi, China bisa maju dan rapi karena masing-masing individu punya tugas masing-masing. contoh, tukang angkut air untuk nyiram ladang mentimun. fungsinya sebagai tukang angkut air dijalankannya dengan rapi dan baik tanpa gengsi. mereka nggak malu kerjaannya cuma angkut air, padahal sebenarnya dia bisa kerja lain. wktu ditanya begitu dia malah jawab "Kalau saya mengerjakan tugas mencangkul ladang ini walaupun saya bisa, berarti saya bekerja tidak sesuai fungsi. lagian udah banyak orang yang kerjanya nyangkul, kalo saya ikutan bisa-bisa upahnya berkurang karena dibagi-bagi lagi.." dia ngelanjutin.."Justru karena saya bekerja sesuai fungsi ini saya tidak menganggur dan dibayar, kemudian pekerjaan ini cepat selesai, dan kami semua semakin merasa maju karena kami bekerja sesuai fungsi.." "Jangan harap temukan orang nganggur disini bung !" Tandasnya. "Karena masing-masing rakyat China punya fungsi dan kualifikasi masing-masing, dan kami bersatu karena itu. orang bodoh sekalipun ikut partisipasi membangun negeri."

nah ! ini yang mencerahkan hati saya.. Mereka bekerja sesuai fungsi dan kualifikasi masing-masing walaupun dia cuma lulus kualifikasi nyabut rumput.."

kalo di Indonesia nggak tuh. masing-masing individu pengen duduk dikursi kantor, terus berebutan. akhirnya yang ga kebagian kursi kantor nganggur. padahal kalo dia nggak dapat kursi, berarti fungsi dan kualiifkasinya bukan untuk duduk dikursi itu.

arti dari program ini sesungguhnya adalah membuat lapangan kerja baru, walaupun pekerjaan konyol seperti meminta seseorang untuk menggaruk-garuk punggung anda.

orang kaya di Indonesia ini rasanya sulit menghabiskan uang mereka karena saking banyaknya tabungan mereka. ada yang sampai 7,4 M rupiah, ada juga yang sampai trilyunan rupiah ! buat apa duit sebanyak itu disimpan coba ? buat jimat ? jadiin bantal ?

dan beruntunglah saya sudah menemukan cara menghabiskan uang tersebut dengan mudah. cara itu adalah membayar orang untuk melakukan apa yang anda minta dan anda butuhkan untuk dikerjakan, kemudian membayarnya dengan uang tersebut. (bukan termasuk tindakan asusila dan pornoaksi yah !).

kawan, tulisan ini aku sampaikan pada kalian agar kalian bisa mempertimbangkan dan memulai program "memperkerjakan orang walau pekerjaan konyol sekalipun" . ini demi menaikkan kesejahteraan Indonesia agar para pengangguran tidak mengeluh karena sulit mencari uang untuk menyambung hidup. saya membayangkan jika program ini sukses, dunia akan berkata "Di Indonesia anda bisa hidup walau cuma menggaruk punggung orang".

mulailah mempekerjakan teman anda, orang susah lainnya dengan pekerjaan yang kecil-kecil dahulu. dengan membayar mereka, harapan tidak ada lagi mereka yang mengaku miskin pun jadi kenyataan.

mulailah program ini...

terima kasih :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar