Kamis, 30 Agustus 2012

TIRAKAT BUANG SIAL DAN SENGKOLO

 Sekali-kali ber-iklan boleh dong? Hehehehe... 
TIRAKAT BUANG SIAL DAN SENGKOLO ALA KI NANDA
-----------------------------------------------------------------------------
Mau 'primbon' dari saya? 'Primbon'-nya dukun-dukun juga kalah! :D

Punya problem? Tenang! Sumber masalah itu memang banyak. Termasuk hidup serba kesulitan seperti penghasilan tak menentu, nasib selalu sial, susah cari jodoh, usaha gagal dan bangkrut.

Jikalau anda belum punya modal, Lekas atasi sengkolo dan kesialan anda dengan :
- Taubat dengan sungguh-sungguh pada Allah.
- Tegakkan sunnah-sunnah Rasulullah.
- Tunaikan nazar yang belum dikerjakan.
- Meminta maaf dan memaafkan perselisihan yang ada dengan orang tua, teman, tetangga, saudara, dan orang-orang yang dikenal.
- Jangan pelit ber-shadaqah (walau cuma sebutir kurma), paling banter senyum dan buatlah orang gembira.
- Mulailah menebar salam dan sapa. Senyum manis dan berlemah lembut juga harus! Termasuk suka meminta maaf. Karena orang yang paling jelek di masyarakat itu adalah orang yang suka bermuka masam dan berkata-kata sinis.
- Shalat Jama'ah di mesjid bagi yang laki-laki.
- Jangan malu-malu ber-do'a. 'Rakus'lah dalam meminta.
- Kerja apa saja yang penting halal walau penghasilannya sedikit.
- Yakin, sabar, tawakal, dan cerdas! (Kalau udah bekerja berpuluh-puluh tahun tapi ga kaya-kaya, trus protes pada Allah, itu artinya belum sabar :p)
- Jika sudah berdo'a, ya sudah, yakin saja. Kalau tak yakin, kenapa berdo'a!? (-_-")
- Harus rajin; belajar, beramal, bekerja, berkarya.
- Bersyukur! Walau cuma dapat gopek atau goceng!
- Hemat, pintar menahan nafsu, punya perencanaan keuangan yang matang.
- Mulailah menyambung lagi tali silaturrahim yang sempat renggang, apalagi putus dengan sanak famili di kampung yang jarang dijenguk, guru-guru masa kecil, teman-teman yang terlupakan, bapak atau ibu tetangga yang punya jasa besar di masa kecil. Pokoknya semuanya deh!
- Rajin-rajin puasa sunnah, shalat sunnah, baca Qur'an, dan dzikir.
- Sederhana bukan berarti miskin.
- Makan dan minumlah dengan yang halal, dan jangan lupa mengucap Bismillah. Lalu akhiri nikmat itu dengan Alhamdulillah.
- Harus yang halal! Apapun benda dan nikmat yang kamu raih, haruslah yang halal.

Jika sudah, Insya Allah anda akan segera diberi rezeki & modal harta oleh Allah. Dan Kalau sudah ada modal, lengkapilah buang sial anda dengan ::
- Melunasi hutang-hutang yang ada, baik janji ataupun materi. Tapi sebaiknya mulai dicicil sejak awal tirakat buang sial-nya :P
- Yang sudah wajib zakat, tunaikan zakat segera.
- Asuh dan didiklah anak yatim, orang miskin, para dhuafa, janda tua, penuntut ilmu, pe-jihad fi sabilillah dan keluarganya, serta muallaf dan orang-orang kemalangan.
- Dan, jangan lupa! Kalau sudah mampu pergi haji dan umrah yak!
- MENIKAH! dan punya anak! ingat lho; jika di sebuah rumah ada suami-istri, maka telah ada dua pintu rezeki di rumah itu. satu pintu untuk suami, satu pintu lagi untuk si istri. Kalau di tambah anak ? Pintu rezeki-nya nambah banyaklah! Yang penting ikhtiar, berdo'a, sabar, tawakal, dan husnudzon kepada Allah. :D

#Gimana ? Gampang kan primbon dari saya. Saya ga minta tarif kok kayak dukun-dukun itu. Gratis saya beri untuk anda semua. Wkwkwkwkwkw. Silahkan di amalkan, Insya Allah, dengan iman, sabar, ikhtiar, do'a, dan semangat, semua masalah bablas! :D